Pages

Subscribe:

Ads 468x60px

You can replace this text by going to "Layout" and then "Page Elements" section. Edit " About "

Jumat, Oktober 09, 2009

Bangun Cinta

Bangun Cinta Bukan Jatuh Cinta



Sebuah catatan kecil buat anak-anakku siswa SMA Negeri 1 Lasem khususnya kelas XII IPA yang tengah beranjak remaja dewasa. Melengkapi diskusi kita saat menjelang liburan lebaran kemarin, ini sebuah artikel untuk kita renungkan.
Standar kompetensi : cinta antara sesama manusia ( bukan cinta yang hakiki pada Sang Khaliq).
Kompetensi dasar : membangun cinta bukan lagi jatuh cinta .
Materi ;
Kenapa mesti jatuh cinta ? Kata jatuh biasanya berakibat pada sesuatu yang meyakitkan, seperti jatuh miskin, jatuh talak, jatuh ciblok (dari pohon), jatuh dari sepeda.

Satu kata ”cinta” memang menarik untuk diomongkan, didengarkan apalagi dijatuhi eh ndak ding dibangun, Mari kita simak beberapa coment yang berkaitan dengan kata cinta di bawah ini. Ketika orang sedang jatuh cinta, maka kalimat yang bertebaran biasanya seperti ini :
“Cinta itu sejuta rasanya”, “Cinta membuat hidup lebih berwarna”, “Cintalah yang membuatku tetap bertahan”, ” I love you full ”( Mbah Surip bilang ), “Ketika cinta sudah melekat, gula jawa rasa coklat”, dan sejuta kata lainnya yang bisa dirangkai dan diucapkan berkaitan dengan indahnya cinta.
Ketika orang sengsara karena cinta maka bisa saja kalimatnya seperti ini:
“Cinta itu telah membunuhku”, “Cinta itu ternyata menyakitkan”, “Cinta itu meredupkan semangat hidupku”, ” Cinta itu gombal ” dan sejenisnya.
Tanpa bermaksud mendefinisikan arti cinta (kalau mo tau definisi cinta buka aja kamus bahasa Indonesia), mungkin karena kata “Jatuh Cinta” itu sendiri punya makna ganda, maka orang mengalami dua rasa :
a. kejatuhan cinta yang membuat rasa berbunga-bunga seolah-olah dunia milik berdua, sementara yang lainnya nunut gratis alias ndak bayar.
b. orang yang jatuh karena cinta dan membuat hidupnya menjadi sengsara serta tak sedikit yang bunuh diri atasnama cinta.
Mungkin harus dimunculkan ide baru untuk mengimbangi kata “Jatuh Cinta”, yaitu kata “Bangun Cinta”. Kata bangun cinta diharapkan orang akan merasakan kebangkitan (ghirah) ketika merasakan cinta dan tidak pernah patah hati (terjatuh) ketika cinta harus di akhiri. Membangun berarti mencipta, membuat atau merangkai hal-hal yang kecil hingga menjadi sebuah bangunan yang kokoh. Mungkin begitulah membangun cinta.
Mari kita bangun cinta dengan landasan ikhlas menerima segala kekurangan dan kelebihan dari pasangan kita. Mari saling berbagi dalam cinta, bukan saling menuntut. Tapi inget ya pesan nenek moyang ....... cinta tak selamanya memiliki.
( sumber : www.untukku.com )

2 komentar:

Anonim mengatakan...

Kacihan deh papah emang dulu pernah jatuh karna cinta ya... ato tak memliki yang papah cintai he he. Corry deh pah tp artikel bangun cintanya sip ...aq suka , daaa pa2

Anonim mengatakan...

Kacihan deh papah emang dulu pernah jatuh karna cinta ya... ato tak memliki yang papah cintai he he. Corry deh pah tp artikel bangun cintanya sip ...aq suka , daaa pa2